Tingkat Kalibrasi

Tingkat kalibrasi adalah proses mengukur dan menyesuaikan perangkat pengukur dengan standar yang telah ditentukan untuk memastikan bahwa hasil pengukuran akurat dan konsisten. Hal ini penting untuk diterapkan di berbagai bidang bisnis, seperti dalam industri, laboratorium, dan pengujian produk. 

Tingkat kalibrasi dapat diukur dengan berbagai satuan tergantung dari jenis alat ukur yang digunakan. Seperti, Misalnya, pada perangkat pengukur berat, tingkat kalibrasi dapat diukur dalam gram, sedangkan pada perangkat pengukur suhu, tingkat kalibrasi dapat diukur dalam derajat Celcius atau Fahrenheit.

Tingkat Kalibrasi Standar ISO

Dalam prakteknya tingkatan kalibrasi ini bisa dikategorikan berdasarkan grade atau kualitasnya mulai dari atas ke bawah, grade paling akurat atau calibration grade, grade 00, grade 0, grade 1, hingga grade 2. Nah apa saja perbedaannya? Mari kita simak tingkatan kalibrasi dibawah ini.

Tingkat Grade 2

Adalah tingkatan paling bawah yang mana sering dinamakan tingkat “workshop” atau tingkat bengkel peralatan. Peralatan yang dikalibrasi ditingkatan ini  hanyalah digunakan untuk inspeksi atau pemeriksaan dasar seperti menyiapkan peralatan pengukuran dan lain sebagainya.

Tingkat Grade 1

Grade 1 adalah tingkatan diatas grade 2 yang digunakan untuk mempersiapkan peralatan untuk laboratorium dan industri. Biasanya digunakan untuk kalibrasi peralatan pengukuran yang memerlukan akurasi yang tinggi, seperti peralatan pengukuran tekanan, suhu, dan massa.

Tingkat Grade 0

Tingkatan grade 0 Biasanya digunakan untuk kalibrasi peralatan pengukuran yang digunakan dalam produksi industri dan kontrol kualitas.

Tingkat Grade 00

Tingkat kalibrasi yang sangat tinggi dan akurat. Biasanya digunakan untuk kalibrasi peralatan laboratorium dan instrumen pengukuran yang memerlukan ketelitian dan stabilitas yang sangat tinggi. 

Tingkat Paling Akurat

Tingkatan paling akurat adalah tingkatan paling tinggi dari grade lainnya. Tingkatan ini bisa mencapai proses kalibrasi alat ukur yang menggunakan standar yang tersertifikat sehingga memberikan hasil pengukuran yang akurat dan presisi. Pentingnya menggunakan tingkatan paling tinggi pada alat ukur adalah untuk mendapatkan kesalahan pengukuran seminimal mungkin contoh kalibrasi tentunya pada industri penerbangan, militer, farmasi, dan produk keselamatan.

Kesimpulan

Dari bahasan diatas kita dapat menyimpulkan bahwa kalibrasi memiliki tingkatan yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Tingkatan kalibrasi ini dapat berupa alat atau standar yang digunakan untuk membandingkan hasil pengukuran dengan standar referensi yang telah ditetapkan. Dengan menggunakan tingkat kalibrasi, peralatan pengukuran dapat diuji dan ditingkatkan akurasinya, sehingga dapat memberikan hasil yang akurat dan kredibel. Tentu hal ini sangatlah penting diterapkan di berbagai bidang yang menggunakan pengukuran yang presisi dan akurat.