Macam Macam Kalibrasi

Apakah Anda tahu bahwa alat ukur itu ada berbagai macam macam kalibrasi? Jika belum tahu mari kita bahas tentang macam-macam kalibrasi berikut ini.

Kalibrasi adalah suatu proses pembandingan alat atau sistem ukur dengan standar yang terpercaya untuk memastikan bahwa hasil pengukuran yang ditampilkan sudah akurat dan dapat diandalkan. Dalam proses kalibrasi, peralatan ukur yang akan diuji akan dicocokkan hasilnya dengan alat ukur yang sudah diketahui nilai kebenarannya sudah akurat atau belum.

Berikut ini adalah beberapa jenis kalibrasi alat yang bisa dilakukan, dibagi berdasarkan jenis alat ukur yang dikalibrasi seperti kalibrasi tekanan, kalibrasi torsi, kelistrikan dan lain sebagainya: 

Kalibrasi Tekanan

Macam-macam kalibrasi yang pertama adalah kalibrasi tekanan yang merupakan proses kalibrasi yang digunakan untuk menentukan efisiensi atu koefisien yang berkaitan dengan alat pengukur tekanan seperti manometer dengan cara membandingkan standar tekanan yang diketahui akurasi dan keandalannya.

Kalibrasi tekanan berperan penting diberbagai industri, terutama pengukuran tekanan gas dan hidrolik. Dan juga berfungsi untuk memantau kinerja, kalibrasi juga bertujuan untuk menjamin keselamatan saat proses kerja.

Kalibrasi Torsi

Kalibrasi torsi adalah sebuah proses untuk memastikan alat ukur yang digunakan untuk mengukur torsi atau momen gaya rotasi yang dapat memberikan hasil pengukuran yang akurat dan dapat diandalkan. Torsi juga dapat diartikan sebagai momen gaya rotasi atau gaya yang diterapkan pada suatu objek untuk memutar objek tersebut sekitar porosnya. Alat untuk mengukur torsi biasanya menggunakan peredam atau perangkat pengaturan lainnya untuk mengurangi terjadinya getaran atau perpindahan dari benda yang diukur.

Kalibrasi Suhu & Kelembapan

Kalibrasi suhu dan kelembaban merupakan proses di mana alat atau perangkat yang digunakan untuk mengukur suhu dan kelembaban untuk memberikan hasil pengukuran yang akurat dan andal. Perangkat suhu dan kelembaban contohnya termometer, hygrometer, dan data logger. Kalibrasi ini penting dilakukan terutama pada tempat yang sensitif terhadap suhu dan kelembaban seperti ruang server.

Kalibrasi Kelistrikan

Kalibrasi kelistrikan merupakan proses mengembalikan dan memastikan alat ukur yang digunakan untuk mengukur besaran listrik seperti arus, tegangan, hambatan, dan frekuensi agar akurat dan dapat diandalkan. Adapun proses kalibrasi kelistrikan menggunakan alat atau perangkat di uji dengan standar kalibrasi yang sebelumnya dan hasilnya akan dicocokkan untuk memastikan bahwa alat atau perangkat tersebut memberikan hasil pengukuran yang tepat. Contoh alat kelistrikan yang dikalibrasi adalah multimeter, oscilloscope, power meter, dan banyak lagi.

Kalibrasi Arus & Aliran

Kalibrasi Arus & Aliran merupakan proses pengujian yang dilakukan pada alat ukur yang digunakan untuk mengukur arus dan aliran yang memberikan hasil pengukuran yang akurat dan andal. Alat ukur arus dan aliran yang dikalibrasi contohnya adalah flow meter.

Kalibrasi Waktu & Frekuensi

Kalibrasi Waktu & Frekuensi merupakan proses di mana alat ukur yang digunakan untuk mengukur waktu dan frekuensi akurat dan dapat diandalkan. Dalam proses proses kalibrasi waktu dan frekuensi, alat atau perangkat yang diuji dengan menggunakan standar yang ditentukan sesuai dengan cara internasional. Contoh alat ukur waktu dan frekuensi seperti jam atom, timer dan counter. Kalibrasi waktu dan frekuensi biasanya penting dilakukan di beberapa sektor industri seperti telekomunikasi, navigasi, dan sistem kontrol industri.

Kalibrasi Massa

Kalibrasi massa sering digunakan di industri farmasi, manufaktur, hingga makanan dan minuman yang mana melibatkan perbandingan alat ukur berat dengan standar kalibrasi yang terpercaya. 

Kalibrasi Akustik & Vibrasi

Kalibrasi akustik dilakukan untuk memastikan bahwa perangkat pengukur suara seperti misalnya mikrofon atau speaker yang dapat membacakan atau menyuarakan secara akurat dan sesuai dengan standar.

Kalibrasi Densitas & Kepadatan

Kalibrasi densitas merupakan proses penyesuaian atau pengaturan ulang suatu perangkat pengukur densitas seperti densimeter atau refraktometer dalam memastikan pengukuran densitas dengan hasil yang akurat dan sesuai dengan standar yang ditetapkan. Dengan memperhatikan densitas & kepadatan jelas akan mampu mengetahui tingkat kalibrasi lebih lanjut. 

Kalibrasi Fotometri

Kalibrasi fotometri merupakan proses pengaturan kembali suatu perangkat fotometer atau spektrofotometer yang digunakan untuk memastikan untuk memastikan bahwa alat ukur tersebut akurat dan sesuai dengan standar internasional.

Kalibrasi Kekerasan

Kalibrasi kekerasan merupakan proses memastikan yang tepat yang teratur sangat penting untuk memastikan konsistensi dan akurasi dalam pengukuran kekerasan material dan benda. Perangkat pengukur kekerasan digunakan untuk mengukur tingkat kekerasan dari suatu material atau benda, yang umumnya digunakan dalam industri manufaktur untuk memastikan kualitas produk yang dihasilkan.

Kalibrasi Volumetrik

Kalibrasi volumetrik adalah proses penentuan dan pemastian volume aktual yang ada pada suatu alat ukur seperti labu ukur, buret, pipet, atau mikropipet. Dengan proses ini dapat menentukan akurasi alat ukur volume tersebut sehingga hasil pengukuran yang dilakukan dapat dipercaya dan digunakan dalam analisis kuantitatif yang akurat.

Kalibrasi Panjang

Kalibrasi panjang adalah proses penentuan atau pengukuran panjang aktual suatu benda dengan menggunakan alat ukur panjang yang telah diketahui akurasinya. Hal ini dilakukan untuk menentukan ketepatan dan keakuratan alat ukur panjang tersebut dalam mengukur panjang suatu benda, sehingga hasil pengukuran yang dilakukan dengan alat tersebut dapat dipercaya dan digunakan dalam analisis kuantitatif yang akurat. Contoh alat ukur yang dikalibrasi panjang adalah ruler, jangka, dan lainnya.

Kalibrasi Gaya

Kalibrasi gaya adalah proses penentuan atau pengukuran besarnya gaya yang dapat dihasilkan oleh suatu alat ukur gaya dengan akurasi tertentu. Hal ini dilakukan untuk menentukan keakuratan alat ukur gaya tersebut dalam mengukur besarnya gaya, sehingga hasil pengukuran yang dilakukan dengan alat tersebut dapat dipercaya. Contoh satuan yang dikalibrasi gaya adalah newton (N), kilogram (kg), atau pound (lb), tergantung pada satuan yang digunakan dalam pengukuran gaya yang akan dilakukan dengan alat ukurnya.

Kalibrasi Instrumen Analitik

Kalibrasi insturmen analitik merupakan penyesuaian instrumen analitik untuk memastikan hasil pengukurannya akurat dan konsisten dengan standar yang ditetapkan. Perbandingan hasil pengukuran pada alat ukur dengan standar yang sudah dikalibrasi sebelumnya dengan akurasi yang diketahui.

Demikian pembahasan tentang macam-macam kalibrasi yang bisa dilakukan tergantung pada jenis alat atau perangkat yang akan dikalibrasi. Perlu juga untuk mengetahui perbedaan kalibrasi internal dan eksternal pada alat ukur.